Selatpanjang || www.pa-selatpanjang.go.id

Kamis, 2 Agustus 2018 bertempat diruang kerja Ketua PA Selatpanjang, Ketua PA Selatpanjang beserta jajaran Kesekretaritan PA Selatpajang yang terdiri dari Sekretaris H. Muhammad Nawawi, S. Ag., Kasubbag Perancanaan, IT dan Pelaporan Hera Venriko, S.E. dan Kasubbag Umum dan Keuangan Sestri Lestari, S.H. mengelar pertemuan.

Adapun Pertemuan ini merujuk dari hasil Kunjungan Sekretaris Mahkamah Agung beserta rombongan ke PA Kabupaten Malang dan PN Kepanjen yang beritanya di muat didalam Website Mahkamah Agung RI 30 Juli 2018 yang lalu.

Dalam pertemuan ini Ketua PA Selatpanjang berharap agar Kesekretariatan PA Selatpanjang dapat melaksanakan tugasnya sebagai supporting unit dengan baik sesuai dengan harapan Sekretaris Mahkamah Agung saat melakukan kunjungan kerja tersebut.

Dalam pertemuan ini sama halnya dengan Sekretaris Mahkamah Agung, Ketua PA Selatpanjang juga menyoroti beberapa fasilitas yang ada di PA Selatpanjang, namun bukan menjadi milik atau dikelola oleh PA Selatpanjang seperti Mushalla dan Tanah Gedung Kantor PA Selatpanjang yang masih berstatus Pinjam Pakai.

Terhadap Mushalla yang berdiri disamping gedung kantor dan dibangun secara swadaya oleh aparatur PA Selatpanjang, Ketua PA Selatpanjang berharap kepada Sekretaris PA Selatpanjang selaku Ketua Pengurus Mushalla, agar dapat menghibahkan Mushalla tersebut kepada PA Selatpanjang dan mempersiapkan segala persyaratan yang diperlukan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku hingga tercatat sebagai asset kantor PA Selatpanjang sehingga kedepan dapat dianggarkan biaya pemeliharaannya jika sudah menjadi asset kantor.

Berkaitan dengan Tanah Gedung Kantor PA Selatpanjang yang masih berstatus Pinjam Pakai, Ketua berharap agar Sekretaris dan Kasubbag Umum dan Keuangan kembali menjajaki ke Pemerintah Daerah Kab. Kepulauan Meranti dan Instansi terkait untuk terus mengupayakan agar Tanah tersebut menjadi asset PA Selatpanjang, meski hal tersebut telah dilakukan dalam beberapa tahun ini namun belum berhasil, Ketua berharap agar PA Selatpanjang terus mengupayakan tanah tersebut menjadi milik PA Selatpanjang sepenuhnya. (Semoga). (Tim IT PA Slp).