Pekanbaru||www.pta-pekanbaru.go.id

alt

PTA Pekanbaru kembali laksanakan “wisuda” atas pensiunnya 2 (dua) orang Hakim Tinggi yakni Dr. H. Alizar Jas, SH., MH (April 2017) dan Drs. H. Bahri Adnan, SH., MH (Mei 2017) serta Wakil Panitera Dra. Meiniza Mukhtar, MH (Juni 2017). Acara dilaksanakan di Aula Utama PTA Pekanbaru pada hari Rabu 17 Mei 2017 yang dihadiri oleh seluruh personil PTA Pekanbaru dan tamu undangan dari PA Bangkinang, PA Pangkalan Kerinci dan PA Pekanbaru.  Acara ini juga diisi dengan tausiah dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1438 H.

Acara diawali dengan pembacaan ayat suci  Al Qur’an yang dilanjutkan dengan pembacaan riwayat singkat. Selama pembacaan riwayat singkat, tamu undangan yang hadir dalam acara ini mendengarkan dengan seksama perjalanan karir para purnabakti yang dibacakan satu persatu, dimana perjalanan karir yang telah dilalui dalam rangka mutasi dan promosi, tidak hanya dinas disatu tempat, tetapi berpindah tempat antar kota, antar propinsi, bahkan antar pulau yang dipisahkan oleh lautan dengan menempuh jarak yang jauh dari kampung halaman. Hal ini tentu saja patut menjadi contoh dan teladan bagi generasi akan datang, dengan menunjukkan penuh semangat tanpa ragu dan tetap menjalankan tugas dan kewajiban sebagai pelayan masyarakat yang bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Indonesia. Selesai pembacaan riwayat singkat, ditampilkan berbagai foto kenangan para purnabakti. Untuk menambahkan kemeriahan dalam acara ini, tim editor telah mengemas foto-foto kenangan tersebut dalam bentuk yang lucu dan kocak untuk memecahkan suasana haru dan sedih.

alt

Dalam acara ini, para purnabakti berkesempatan memberikan untaian kata perpisahannya yang dimulai dari Drs. H. Bahri Adnan, SH., MH. Beliau menceritakan kisah perjalanan awal berkari r di Pengadilan Agama. Beliau berharap, meskipun telah pensiun dan tidak lagi berkarir di PTA Pekanbaru, tetapi silaturrahmi tetap untuk terjalin kedepannya. Tak lupa beliau mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh tamu yang hadir apabila terdapat kesalahan selama menjalankan tugas. Kemudian dilanjutkan oleh Dra. Meiniza Mukhtar, SH., MH, beliau juga menceriakan bagaimana perjalanan karir yang telah dilalaui hingga saat memasuki usia pensiun, dimana beliau telah berkiprah mengabdikan diri selama 34 tahun 3 bulan. rasa terimakasih yang besar atas bimbingan dari atasan dan kerjasama yang baik dari semua rekan-rekan beliau sampaikan dihadapan semua tamu undangan, serta permohonan maaf apabila terdapat kesalahan selama menjalan tugas.

alt

Untaian kata perpisahan dari PTA Pekanbaru diwakili oleh Hakim Tinggi Drs.H. Nanang Faiz. Dimata beliau bahwa Pak Alizar adalah seorang ilmuwan, seorang buya yang menjadi tempat  bertanya tentang ilmu agama, Pak Bahri adalah orang yang teliti, terlihat dari saat beliau membuat konsep putusan sangat memperhatikan isinya hingga tanda bacanya, dan sebagai seorang pengamat, Bu Meiniza merupakan orang yang tegas, ahli dibidangnya yakni dalam ketelitiannya dibagia administrasi kepaniteraan. Secara umum beliau mengucapkan terimakasih kepada para purnabakti atas pengabdian serta dedikasi, atas kerjasama, berbagi pengalaman dan ilmu, permohonan maaf atas nama pribadi dan PTA Pekanbaru apabila selama menjalankan tugas terdapat selisih pendapat kesalahan.

alt

Dalam acara ini sekaligus merupakan ajang silaturrahmi dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1438 H yang diisi dengan tausiah dengan mengahdirkan Ustad Dr. H. Syaidul Amin, MA. Dan dianjutkan dengan sambutan dari Ketua PTA Pekanbaru Dr. H. Alimin Patawari, SH., MH. Beliau berharap isi dari tausiyah tadi dapat dipahami dan dilaksanakan dengan baik dalam menjalankan ibadah puasa. Dan keteladanan serta semangat kerja dari para purnabhakti patut dicontoh bagi pegawai yang masih aktif dalam melaksanakan tugasnya. Memetik pengalaman-pengalaman yang bermanfaat dalam menjalankan tugas dari yang purnabhakti. Beliau berharap para purnabhakti tetap dapat memberikan kontribusi dan manfaat atas ilmunya terhadap lingkungan dan masyarakat meskipun telah pensiun. Serta tetap menjalin silaturrahmi dan saling mendo’akan.

alt

Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan do’a, penyerahan cinderamata secara simbolis, bersalaman dan foto bersama dan ditutup dengan makan siang bersama. Selamat memasuki masa purnbhakti, terimakasih atas semua keikhlasan dan pengabdian selama menjalankan tugas. (redaksi/ izur; foto/ hendra)

{jcomments on}