Berasal dari daerah Dtaran Tinggi Gayo di kabupaten Aceh Tengah Propinsi Aceh dan sebagai putra Gayo Asli kehidupanku cuma sampai tingkat SD di tanah kelahiranku. Sedangkan selebihnya sampai Perguruan Tinggi kujalani di Banda Aceh. Namun demikian semangat kemandirian dan pendidikan yang menjadi ciri khas Urang Gayo (Suku Gayo) yang tertanam dalam tubuhku tetap melekat padaku. Bahkan musibah gempa dan tsunami 2004 yang membuatku harus "timbul tenggelam" dan terseret sampai lebih kurang 5 km ditambah kehilangan adik-adik dan kakak serta keponakanku tidak sanggup meluluhlantakkan semangatku untuk terus maju. Pada akhirnya tahun 2007 aku resmi menjadi salah satu warga Peradilan Agama dibawah Mahkamah Agung tepatnya sebagai Calon Hakim di Mahkamah Syar'iyah Sigli . Bersyukur atas apa yang telah ditetapkan-Nya kepadaku dan atas karunia semangat Urang Gayo dalam diriku seharusnya mampu aku pertahankan dimana dan kapan saja tak terkecuali ditempat bertugasku saat ini dimana para pencari keadilan bermuara.


selengkapnya, klik disini


{jcomments on}